Kamu tau rasanya jadi awan ditengah mendung?
Bukan biru warnaku, tapi Abu-abu.
Rasanya segera hujan saja, tapi harus ada kilat yang menyambar
Badai ditengah langitku.
Angin berhembus kencang serasa tahu akan datangnya hujan.
Bagaimana bisa mendung tidak hujan?
Sedangkan Pelangi datang menjanjikan sebuah keindahan sesaat.
Akankah Awan akan membiru setelah langit menangis?
Ada saat hembusan angin melemparkan kearah matahari.
Matahari yang bersinar seakan tersenyum membiaskan cahaya.
Pelangi pun hadir dan berbisik pada angin.
Terimakasih telah memaksaku hadir dan menghiasi langitmu.
Langitpun menangis melihat kepergian pelangi.
Pelangi yang indah telah berlalu diatas mendungnya awanmu.
Angin badai yang tadi berhembus seakan berlalu tanpa permisi.
Rintih air hujan pun jatuh, seakan sudah berpasrah bertemu tanah.
Tanah yang gersang seakan ingin menyambut dengan lillah.
Tetesan airmata langitpun menyuburkan tanah.
Selalu ada anugrah ditengah badai musibah.
Hikmah dan kenangan seakan berpasrah.
Ada Allah tempatmu pulang berpasrah.
Itulah Manusia berasal dari tanah.
Indahnya hidup seperti pelangi, hanya sesaat lantas pergi.
Pergi tanpa basa-basi, karena memang tak ada tujuan kembali.
Seakan surga hanya fana, terbang mengikuti telepati.
Terbanglah tinggi meneguhkan hati.
Jika lelah kembalilah pada Ilahi.
Sajadah panjang telah tergelar seakan menanti.
Rapuh hati bersujud tanpa gengsi.
Seakan tau bagaimana langkah terhenti.
Jeda memaksamu sejenak mengambil spasi.
Spasi untuk Berpasrah hati.
Sadar diri hati ini milik Ilahi.
Lantas, kuatlah ada Allah yang membersamai.
Karena hati takkan sepi.
Ada Iman disana yang menemani.
Ada do'a yang tiada terhenti melindungi.
Lantas apalagi?
Tetaplah tersenyum, jagalah hati dengan hati-hati.
Jika waktu berkata mungkin nanti, tetaplah berjalan lagi.
Jika Sepi memaksamu bersedih, tetaplah menanti.
Jika penantian tak memberi jawaban pasti,
Maka tunggulah sampai pasti.
Kata pasti memang tak seasyik sajak ilusi.
Tapi yakinlah selalu ada Kun Fayakun dari Ilahi.
-@daysidee-
6 Agustus 2021
Jumat, 06 Agustus 2021
Langganan:
Komentar (Atom)